TEMBILAHAN - Dipilihnya Ali Azhar sebagai pasangan Ramli Walid pada Bakal Calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati Indragiri Hilir (Inhil) 2013-2023 yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Persatuan dan Pembangunan, serta Partai Gerindra adalah bagian strategi untuk merebut suara masyarakat Banjar.
"Kalau kita menggandeng Bugis maka petahana akan melenggang untuk menang. Tapi kalau kita bersama orang Banjar, Insyaallah yakin menang," tegas Indra Mukhlis Adnan salah seorang tokoh pemenangan ini saat menyampaikan pidatonya dalam syukuran pasangan Ramli Walid - Ali Azhar, Rabu (10/1/2018), di Tembilahan.
Walau yakin dapat memenangkan pasangan ini dalam helat Pilkada Serentak Juni 2018 nanti, Indra tak lupa menghimbau seluruh tim untuk terus bekerja keras.
"Kalau mau tidur dibawah bulan maka kemenangan akan didapat. Tapi, kalau hanya mau tidur diatas kasur empuk maka kemenangan akan susah didapat. Mari bersama kita bergerak memenangkan Ramli Walid- Ali Azhar," ajak pria yang pernah menjabat sebagai Bupati Inhil dua periode ini
Seperti yang diketahui, saat ini sudah terdaftar di KPU Inhil 3 pasang bakal calon untuk bertarung memperebutkan kursi Inhil 1 itu. Mereka adalah pasangan HM Wardan - H Syamsuddin Uti, Rosman Malomo - Musmulyadi, dan Ramli Walid - Ali Azhar.
Dilihat dari kesukuan, Indragiri Hilir memang memiliki 3 suku bangsa besar pada masyarakatnya, yaitu Melayu, Bugis dan Banjar. Untuk itulah, para calon tentulah menjadikan hal ini sebagai bagian strategi pemenangannya.(***)
