LABUHAN BATU - Tiga bocah hilang ditemukan disumir dikebun sawit dalam keadaan tak bernyawa, diduga ketiga bocah inu mandi disumur dan tenggelam. Penemuan jasad tiga bocah warga Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Pangkatan Kabupaten Labuhan Batu Sabtu (25/1) sore membuat warga disana heboh.
Sebelumnya ketoga bocah ini diketahui belum pulang kerumah hingga menjelang malam, orang tua dari bocah
berusaha mencari namun tak ketemu Jumat (24/1) sore.
Infomasi yang dihimpun SIB, sehari sebelumnya, orangtua korban marga Rumahorbo sibuk ke sana ke mari dan memanggil-manggil nama dua anaknya. Kemudian para warga bertanya ada apa. Orangtua korban menyebut sedang mencari anaknya yang belum pulang ke rumah, padahal hari sudah menjelang malam.
Rupanya ada dua keluarga yang kehilangan anak. Marga Simbolon kehilangan 1 anak. Keluarga dan para warga setempat pun membantu orangtua korban mencari 3 bocah yang tidak diketahui keberadaannya. Pencarian yang dilakukan hingga tengah malam tidak membuahkan hasil. Keesokan harinya, pencarian dilanjutkan mulai pagi. Pada pukul 16:00 WIB, dua warga, Binsar Batubara dan Tombang Sinaga menemukan pakaian para korban di ladang sawit milik Jaimin, di Dusun Simpang Tiga Desa Tanjung Harapan.
Mereka pun semakin serius mencarinya dan menemukan ketiga bocah di dalam sumur ladang itu, berjarak sekitar 10 meter dari pakaian ketiga bocah.
"Ketiga korban ditemukan warga sekira pukul 16:05 WIB di dalam sumur perladangan sawit milik Pak Jaimin. Mereka diduga tenggelam di sumur saat mandi di ladang yang tergenang air itu," sebut warga dilansir dari hsriansib.com.
Mendapat laporan itu, Kapolsek Bilah Hilir bersama Kapolsubsektor Pangkatan dan personil Unit Reskrim turun ke Tanjungharapan. Tim polisi melakukan olah TKP dan di lokasi dipasang pita garis polisi (police line) mengamankan tempat penemuan ketiga korban.
Kapolsek Bilah Hilir Polres Labuhanbatu, AKP Krisnat Indarto menyebut ketiga bocah, Epriyonas Rumahorbo, (10), Mikhael Saputra Rumahhorbo (7), anak dari Harapan Rumahorbo (40) dan Samuel Simbolon (7), anak dari A Simbolon (41), ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa dan terbujur kaku di dalam sumur di ladang sawit.
"Ketiga korban ditemukan warga di dalam sumur perladangan sawit milik warga setempat. Ketiganya dalam keadaan tewas," kata Kapolsek Bilah Hilir AKP Krisnat Indarto, Minggu (26/1).
Tim polisi melakukan olah TKP. Saat itu ditemukan baju, celana dan sandal ketiga korban terletak di atas tanah dekat pohon durian dalam kebun kelapa sawit milik Jamin. Juga ditemukan goni (karung) warna putih dan plastik asoy warna hitam berisi berondolan kelapa sawit, berjarak sekitar 10 meter dari sumur berkedalaman sekitar 2,50 meter tempat ditemukannya tiga korban tenggelam.
"Dari hasil olah TKP, kematian ketiga korban diduga akibat tenggelam di dalam sumur. Jenazah ketiga korban sudah dikebumikan di pemakaman umum kampung itu di tempat tinggal mereka," sebutnya.
