-->

BIAN, 7891 Anak Jadi Target Imunisasi

Publish: Redaksi ----

Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Laksanaan  Di Posyandu Tembilahan Hulu Bersama UPT Puskesmas Tembilahan Hulu, berlangsung di posyandu pelita jaya, kelurahan Tembilahan Hulu, Selasa (24/5/22).

Ada banyak sekali manfaat dari imunisasi yang dilakukan pada anak-anak. Salah satunya dapat mencegah terjadinya penyakit sehingga timbuh kembang anak optimal.

BIAN diberikan di Fasilitas pelayanan kesehatan (Fasyankes), puskesmas, rumah sakit, sekolah dan pos imunisasi lainnya mulai dibulan Mei 2022.


Pembukaan pelaksanaan imunisasi anak nasional diposyandu Tembilahan Hulu oleh camat Tembilahan hulu Ridwan S.sos Msi, Pembukaan Pelaksanaan BIAN yang sebelum nya udah dibuka oleh gubernur awal mei tahun 2022.

"Untuk pelaksanaan BIAN Tembilahan Hulu ini di pusatkan dikelurahan Tembilahan Hulu, yang mana imunisasi ini dilaksanakan sampai ke plosok desa ke posyandu terdekat, semoga dengan resmi nya dibuka pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional di Tembilahan Hulu kemudahan bisa kita capai dengan antusias bersama," ujar camat Tembilahan hulu.

Senada dengan pembukaan pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) Di Posyandu Tembilahan Hulu, Dinkes Inhil Kasi Surveilans imunisasi Guslianti skm menyampaikan pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional Insyaallah bisa berjalan dengan lancar.

"Dari anak umur 9 kita harus memberikan vaksin yang belum lengkap, dan kita melihat ke belakang Apakah dia sudah mendapatkan pasien polio dan untuk anak umur 12 bulan sampai 15 tahun itu diberi vaksin yang sama yaitu rubella," ujar kasi surveilans Dinkes Inhil.

Disampaikan langsung tujuannya untuk menyehatkan anak anak Harapan Bangsa agar tidak ada lagi anak-anak kita yang luput dari imunisasi untuk menuju anak sehat Indonesia.

"Adapun sasaran kami sekitar 7891 yang terdiri dari usia 9 bulan sampai 15 tahun, dan untuk program kejar sampai usia 59 bulan, untuk usia 59 bulan ini bagi anak anak yang belum mendapatkan vaksinasi lengkap," ujar beliau.(adv)
Share:
Komentar

Berita Terkini