Kegiatan yang bertemakan "Jihad Santri Jayakan Negeri", dihadiri pula Kapolres Way Kanan yg di wakili Kasat Binmas, dan dihadiri Forkopimda, Kadis ; Kesehatan, Koperasi & UKM, Indag, Kominfo, P3A, PPKB, P&K, Kaban Kesbangpol, Instansi Vertikal, Kabag Prokopik, Kabag Kesra, Kabag Umum, Camat Bumi Agung, Ketua NU , Para Pimpinan Pondok Pesantren, Para Kyai dan para perwakilan santri se Kabupaten Way Kanan.
Sebagai pemimpin upacara Bupati mengatakan, di peringatan Hari Santri Nasional yang ke- 6 Tahun 2023, sebagai mana yang tercantum dalam Surat Edaran Menteri Agama dengan tema yang di canangkan "Jihad Santri Jayakan Negeri" Memiliki maksud untuk merayakan semangat dan dedikasi para santri sebagai pahlawan pendidikan dan perjuangan kebodohan, dan juga dapat melahirkan santri-santri yang sehat dan kuat, sehingga dapat menciptakan para pemimpin-pemimpin Indonesia yang baik di masa yang akan datang.
"Kami selaku Pemerintah daerah sangat mengharapkan para santri di pondok pesantren dapat menjadi pemimpin dimasa yang akan datang," ujar Adipati.
Dirinya pun berharap kepada para pimpinan pondok pesantren dan para guru-guru, agar terus mengajarkan kepada santri-santri di Kabupaten Way Kanan untuk menjadi anak yang taat terhadap agama, orang tua dan negara.
"Semoga dengan peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2023 ini para santri kita terus diberikan kesehatan," pungkas Adipati.
Morr
