-->

Dinas Kesehatan Lampung Selatan Gelar Rakor Penguatan Kabupaten/Kota Sehat

Publish: Indragiri pos ----
BANDAR LAMPUNG,-Dalam rangka mendukung penguatan Kabupaten/kota sehat, Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan menyelenggarakan Rapat Koordinasi Bidang Kesehatan Masyarakat (Bidang Kesmas)Pada kamis 10/10/2024

Rakor  yang dilaksanakan di Ballroom Hotel Horrison Bandar Lampung tersebut, direncanakan berlangsung selama 2 hari yaitu tanggal 10 -11 Oktober 2024, mengikut sertakan sebanyak 80 org peserta , dengan menghadirkan Narasumber, di antaranya dari Bapeda Provinsi Lampung , Bapeda Kabupaten Lampung Selatan, Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Sutrisno, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan, Basuki Didik Setiawan SKM. MM, serta OPD ,Camat dan UPT puskesmas se lampung Selatan

Rakor Secara resmi dibuka Oleh Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan Ridwan Syani SKM. MM Mewakili plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan Hari Surya, yang dalam Sambutan nya Ridwan menyampaikan bahwa Tujuan utama dari rapat ini adalah
Demi terwujudnya Kabupaten Lampung Selatan Sehat perlu membangun sistem koordinasi antara berbagai pihak yang terlibat, karena merupakan elemen kunci dalam memastikan keberhasilan program kabupaten/kota sehat.

Koordinasi yang efektif memungkinkan berbagai organisasi, lembaga pemerintah, dan pemangku kepentingan lainnya untuk bekerja bersama secara terpadu untuk mencapai tujuan kesehatan masyarakat. 

Ridwan menjelaskan, dengan diadakannya rapat ini diharapkan dapat penguatan sistem koordinasi dapat terus ditingkatkan disertai dengan pemberdayaan masyarakat secara menyeluruh dengan bersama – sama menerapkan 9 tatanan yaitu :
1. Tatanan Kehidupan Masyarakat Sehat Mandiri
2. Tatanan Permukiman dan Fasilitas Umum
3. Tatanan Satuan Pendidikan
4 . Tatanan Pasar
5. Tatanan Pariwisata
6. Tatanan Transportasi dan lalu lintas jalan
7. Tatanan Perkantoran dan Perindustrian
8. Tatanan Perlindungan Sosial serta
9. Tatanan Pencegahan dan Penanganan
Bencana .

Ridwansyah menambahkan, dalam penyelenggaraan Kabupaten / kota sehat lebih mengutamakan proses daripada target, dengan berjalan terus – menerus yang dimulai dengan kegiatan prioritas dalam satu tatanan wilayah dan dicapai dalam waktu yang sesuai dengan kemampuan masyarakat dan pemangku kepentingan yang mendukung.

“Karena penghargaan kabupaten kota sehat dilaksanakan setiap 2 tahun sekali dan diberikan penghargaan suwasti saba”, ujarnya.

Penghargaan suwasti saba kabupaten kota tahun 2023 lalu diberikan kepada kabupaten kota yang setiap tingkat mempunyai kriteria sebagai berikut:
* penghargaan suwasti saba padapa (pemantapan).
* penghargaan suwasti saba wiwerda (pembinaan).
* penghargaan suwasti saba wistara (pengembangan).

Penilaian suwasti saba pada tahun 2023 lalu ini harus menjadi evaluasi bagi kita semua, dimana pada tahun 2023 lalu kita mengajak kembali untuk mengikuti verifikasi tingkat nasional. Katanya.

“Dirinya berharap tahun 2024 yang merupakan persiapan penilaian sehingga perlu adanya persiapan yang matang dan melakukan strategi yang baik dan jitu untuk meraih suwasti saba wiwerda di tahun 2025 mendatang”. pungkas Ridawan. (Saz)
Share:
Komentar

Berita Terkini