KALIANDA LAMSEL,-Patut diacungi jempol pimpinan Bulog Lampung Selatan Nur Mulyani Syahroni dengan kinerjanya yang dapat melampaui target pengadaan beras oleh Bulog provinsi sebanyak 5.000 ton.
Sampai dengan hari ini Bulog Lampung Selatan sudah merealisasikan 6.800 Ton dan akan bertambah lagi sampai akhir oktober nanti.
Hal ini dikatakan Nurmulyati Syahroni pimpinan perum Bulog kantor cabang Lamsel diruang kerjanya, Kamis (03/10/2024).
"Pengadaan beras ini semua kami serap dari petani yang ada di Lamsel, dengan cara membeli Gabah Kering Giling (GKG) dari petani, sesuai dengan standar kwalitas yg ada dalam ketentuan dan juga melalui mitra kita juga dengan harga yang bersaing," ungkap pimpinan Bulog Lamsel yang murah senyum ini.
Serapan beras dari petani di Lamsel ini juga sesuai dengan anjuran pemerintah daerah setempat, yang mana waktu kami audiensi dengan Bupati Lamsel Nanang Ermanto, beliau mengharapkan Bulog dapat membeli hasil padi dari petani yang ada di Lamsel.
Capaian ini juga menurutnya tidak terlepas dari instruksi Bulog pusat melalui Bulog Provinsi Lampung yang mana dalam rangka mengamankan cadangan beras yang dikelola Pemerintah, serta menjaga stabilitas harga beras dan untuk mengantisipasi gangguan produksi dan kenaikan harga gabah dan beras yang disebabkan oleh kondisi iklim ekstrim.
" Alhamdulilah juga capaian Bulog Lamsel ini termasuk yang tertinggi di provinsi Lampung,tapi hal itu tidak membuat kami selesai dengan target ini, kami akan terus berusaha lebih meningkatkan nya sampai di akhir Oktober 2024 ini"kata Nurmulyati.
Oleh:Saz.
