KALIANDA LAMSEL,-Realisasi investasi di Kabupaten Lampung Selatan hingga kuartal III tahun 2024 telah mencapai angka lebih dari Rp2 triliun. Capaian ini dipastikan telah melalu target yang ditetapkan pada tahun ini yang hanya sebesar Rp1,8 triliun.
Hal ini ditegaskan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Lampung Selatan, Rio Gismara, saat dikonfirmasi sejumlah awak media di kantornya, Selasa (24/12/2024).
Menurutnya, capaian tersebut menunjukkan peningkatan signifikan dari target awal. Bahkan sebelum tahun berjalan berakhir sudah melampaui target yang dipatok sebesar Rp1,8 triliun.
Sektor-sektor utama yang berkontribusi dalam pencapaian ini, imbuhnya, mencakup industri makanan dan minuman, barang jasa, serta berbagai industri lainnya. Namun, dia menegaskan, laporan akhir tahun akan memberikan gambaran lebih lengkap karena data saat ini baru mencakup hingga kuartal ketiga.
"Ini belum genap di tahun 2024. Karena itu per triwulan 3. Nanti di triwulan 4 kita lihat lagi akan bertambah berapa. Yang jelas saat ini sudah melampaui target yang ditetapkan," ungkap Rio.
Meski target investasi untuk tahun 2025 belum ditentukan oleh pemerintah provinsi, Rio menyatakan, DPMPTSP Lamsel telah menetapkan sektor prioritas untuk mendukung peningkatan investasi di tahun depan. Yakni, dibidang kepariwisataan dan perindustrian.
"Sektor yang menjadi prioritas kita di tahun depan adalah pariwisata dan industri. Sebab, sektor pariwisata memiliki potensi besar untuk terus dikembangkan guna mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Dengan potensi alam dan budaya yang dimiliki oleh daerah ini kita yakin dapat menarik lebih banyak investor baik dari dalam maupun luar negeri," pungkasnya. (Saz)