PENENGAHAN LAMSEL,-Suasana di Desa Tanjung Heran, Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan, sempat memanas usai terjadinya perselisihan antara RC, anak Kepala Desa Tanjung Heran, dengan LS, mantan Kepala Desa setempat. Insiden tersebut terjadi saat acara hajatan warga pada akhir pekan lalu.
Menanggapi situasi tersebut, Ketua Apdesi Kecamatan Penengahan, Suhatsah (Kepala Desa Kuripan), bersama Camat Penengahan, menginisiasi wacana pelaksanaan Rembug Pekon sebagai solusi damai untuk meredam ketegangan.
“Kami sedang merancang pelaksanaan Rembug Pekon agar kedua pihak bisa dipertemukan dan mencari titik temu secara kekeluargaan,” ujar Suhatsah dalam keterangan singkatnya saat ditemui media ini setelah acara Rakor bulanan di kantor Camat setempat pada selasa 15 april 2025
Camat juga menyatakan dukungannya terhadap penyelesaian perselisihan secara musyawarah adat. “Kita ingin menjaga kondusivitas desa. Jangan sampai masalah ini berdampak luas ke masyarakat,” katanya.
Rencana Rembug Pekon ini diharapkan dapat segera terlaksana dalam waktu dekat, dengan melibatkan tokoh adat, tokoh masyarakat, serta pihak keluarga kedua belah pihak. Masyarakat Desa Tanjung Heran pun berharap agar proses ini bisa menjadi jalan damai yang mempererat kembali tali silaturahmi antarwarga.(Saz)